nusakini.com - Bayern Munich merayakan gelar juara Bundesliga Jerman untuk kali keenam beruntun, Sabtu (7/4) malam, tetapi pelatih Jupp Heynckes tidak melupakan kontribusi pendahulunya, Carlo Ancelotti.

Bayern mampu mengalahkan tuan rumah Augsburg dengan skor telak, 4-1. Mereka sempat tertinggal lebih dahulu sebelum bangkit membalas dengan melesatkan empat gol. Situasi ini seperti mencerminkan kesulitan yang dihadapi Bayern di awal musim sehingga menyebabkan Ancelotti kehilangan jabatannya.

Ancelotti membawa Bayern menggondol trofi Bundesliga 2016/17, tetapi dibebastugaskan setelah menderita kekalahan telak 3-0 dari Paris Saint-Germain pada fase grup Liga Champions, September lalu.

"Saya ingin menyampaikan salam terhangat untuk Carlo Ancelotti di Italia," tukas Heynckes dilansir laman resmi klub. "Gelar ini juga kami persembahkan untuknya. Dia pelatih yang fantastis."

Heynckes, 72 tahun, dipanggil kembali dari masa pensiun untuk menyelamatkan musim Bayern. Pelatih kawakan itu berhasil mempersembahkan gelar Bundesliga yang ke-27 untuk tim Bavaria. Heynckes berpeluang menggondol treble karena Bayern masih bertarung di perempat-final Liga Champions serta Piala DFB. (fft/om)